Kab bima-MP- Acara Wisuda dan Perpisahan Siswa Siswi Kelas XII, SMAN 2 woha Kabupaten bima berlangsung meriah di Halaman sekolah SMAN 2 woha, Sabtu (6-52023).
Sebanyak 208 siswa yang telah mengikuti USBN dan UNBK dan yang menjadi alumni dengan dewan guru dan tenaga kependidikan lainnya.Suasana haru bahkan ada isak tangis itu terjadi,saat acara puncak digelar.
Kepala SMAN 2 woha bapak muhamad ali, SE, dalam sambutannya mengucapkan selamat datang dan terimakasih kepada seluruh tamu undangan atas kehadiran mereka di acara perpisaha siswa siswi kelas XII yang dipimpinnya.
Dihadapan para orang tua murid juga bapak ali(ompu elo) mengucapkan selamat kepada pihak panitia pelaksana sehingga acara ini bisa sukses seperti diharapkan.
“Untuk anak didik kami yang telah menyelesaikan masa belajarnya di sekolah ini.Jangan berpuas diri, tingkatkan terus pendidikannya hingga kejenjang yang lebih tinggi dan jadilah anak-anak kebanggaan kami semua beserta para orang tua masing-masing kedepan,”ucapnya.
Melalui kegiatan ini,ia berharap, dapat meningkatkan hubungan silaturrahmi dan mempererat ikatan tali persaudaraan antara pihaknya,dengan para tamu undangan yang hadir di kegiatan juga dengan masyarakat yang ada di desa kalampa,samili,dadibou.
Lebih lanjut,bapak ali(ompu elo) menambahkan,kepada para siswa siswi kelas XII itu,supaya bersama,sama menjaga nama baik SMAN 2 woha dan menjadi contoh tauladan yang baik ditengah,tengah masyarakat luas ke depannya.Tidak lupa berpesan kepada siswa yang sudah lulus supaya bisa meraih cita-cita mu setinggi mungkin.Gapailah cit,cita kalian.
“Alhamdulillah.Hari ini kalian telah selesai dan lulus.Harapan kami semoga kalian semua bisa menjadi sukses dan berhasil sehingga pada suatu saat bisa kembali ke SMAN 2 woha ini.Ini juga menjadi modal bagi sekolah dan kami semua,”demikian Kata kepala sman 2 woha bapak Muhamadd ali, SE.
Sementara itu di tempat terpisah,salah satu siswa yang bernama Ainun juara dua tingkat nasional lomba puisi dan juara satu tingkat kabupaten mewakili siswa kelas XII dalam kata perpisahannya mengucapkan terima kasih kepada bapak,ibu guru yang telah mendidik,membina,dan membimbing kami selama tiga tahun.
Kami tak bisa membalas jasa bapak guru dan ibu guru itu,hanya kami serahkan kepada Allah.Semoga Allah membalasnya dengan amal jariyah dan pahala berlipat ganda, amin, amin rabil alamin.
Kami juga mohon maaf atas segala kesalahan dan tingkah laku kami yang telah membuat bapak,ibu guru gusar dan terkadang marah.”Tutupnya.
Dalam acara pelepasan siswa kelas XII itu, ditampilkan pula tarian-tarian dan pembacaan puisi dari siswa-siswa kelas XI dan kelas X.
Sehinggga acara terlihat sangat semarak walau dibarengi dengan isak tangis dan rasa haru karena kenangan dan akan berpisah.
Acara perpisahan yang turut dihadiri orangtua siswa dan para Muspika itu, semua peserta didik kelas kelas III mendapat perlakuan cukup istimewa.Karna mereka mengenakan pakaian baju kebaya bagi wanita dan jas bagi pria. Wajah mereka terlihat berseri-seri,karena telah disolek sedemikian rupa. Sehingga mereka terlihat sangat rupawan,cantik, dan ganteng-ganteng.
Dalam kesempatan itupun,pihak sekolah juga memberikan apresiasi dan tanda mata kepada beberapa siswa yang berprestasi gemilang.(Yuli)