Wabup Bima,Drs, H,Dahlan, “Penanganan Stunting Perlu Kolaborasi”

Kab bima-MP-Rembuk stunting Kabupaten Bima tahun ini yang mengangkat tema,”Wujudkan Konvergensi Stunting Melalui Kolaborasi dan Koordinasi Multipihak”Rabu (30/6) dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Bima Drs.H.Dahlan M.Noer berlangsung di aula Kantor Bupati Bima.

Wabup didampingi Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bappeda Kabupaten Bima H.Fahrudin S.Sos,M.Ap,Kepala Dinas Kesehatan dr.H.Ganis Kristanto, Kepala DPMD Tajudin SH,M.Si dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bima Hj.Rostiati Dahlan S.Pd dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi penanganan stunting.

Untuk memastikan konvergensi stunting berjalan dengan baik, maka kerjasama yang baik antara semua elemen merupakan prasyarat penting yang harus dipenuhi.

“Jika kualitas pendidikan di daerah kita bagus,maka dengan sendirinya kualitas SDM juga akan menjadi bagus.Karena itu, saya sangat mengharapkan agar semua pihak bahu-membahu dalam menangani stunting ini”.Terang Wabup.

Dalam penanganan stunting, aspek penting yang harus diperhatikan adalah pelayanan dasar seperti sektor pendidikan dan kesehatan,karena stunting terkait dengan kualitas sumber daya manusia dan aspek ekonomi yang perlu ditingkatkan.

Mengingat salah satu faktor penyebab stunting adalah kasus kekurangan gizi.Maka peran orang tua dalam memberi asupan gizi kepada anak sangat penting.Dengan demikian maka edukasi oleh Pemerintah melalui instansi terkait,baik Dinas Kesehatan,Bappeda DPMD dan Camat harus terus dilakukan”. Tandas Dahlan.

Kasi Gizi Dinas Kesehatan Kabupaten Bima Tita Masitha M.Si menjelaskan,”Rembuk ditujukan bagi upaya optimalisasi pencegahan dan penanganan stunting pada 1.000 hari pertama kehidupan (HPK), khususnya melaksanakan Rembuk Stunting (#Aksi 3) Kegiatan Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Bima yang mengundang 50 peserta tatap muka dan 50 peserta tatap maya (virtual).

Dikatakan Tita,Peserta rembug tatap muka adalah kepala perangkat daerah terkait penanganan stunting,9 orang camat dan 30 kepala desa lokus stunting.Sedangkan para peserta tatap maya (virtual) yaitu pejabat terkait penanganan stunting di tingkat regional dan provinsi NTB,pejabat eselon III dan IV perangkat daerah dan para kepala Puskesmas Se- Kabupaten Bima.

Setelah dilakukan penandatanganan komitmen bersama penanggulangan stunting dilanjutkan dengan diskusi panel rembuk stunting yang dipandu oleh Kepala Bidang Perencanaan Pembangunan Sosial Budaya Bappeda Raani Wahyuni ST, MT, M.Sc yang menampilkan empat orang Narasumber.

Dalam Diskusi penel tersebut, Plt.Kepala Bappeda Kabupaten Bima H.Fahrudim S.Sos M. Ap mengulas tema Upaya Konvergensi Stunting melalui Kolaborasi dan Koordinasi Multipihak dalam Kerangka Kebijakan Daerah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bima Dr. H. Ganis Kristanto memaparkan Gambaran Penanganan Stunting di Kabupaten Bima.

Dua orang narasumber lainnya yaitu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bima Hj.Rostiati Dahlan S.Pd menguraikan tentang Peran Dasawisma Dalam Pencegahan Stunting di Posyandu dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Tajudin SH, M.Si mempresentasikan Peran Desa dalam Pencegahan Stunting di Desa.

(Tim-MP)

Check Also

Bupati Bima,Hj. Indah Dhamayanti Putri SE,Harapkan PMII Ciptakan Ide Kreatif

Kab bima-MP-“Pengurus Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Bima diharapkan dapat melahirkan ide-ide kreatif untuk …

6 comments

  1. Hey There. I foᥙnd your blog using msn. This is an extremely well written article.І’ll be sսre to bookmaгk it and return to read more of your usefulinfο. Thanks for the post. I will certainly cοmeback.Have a loоk at my site – xxxSimply ᴡant to say your article is as surprising. The clarity in your post is simply great andi could assume you’re an expеrt on this subject. Welⅼ with your pеrmіѕsion allow me to grab your RSS feed tо keep updated with forthcoming post.Thanks a million and please continue the gratifying work.Feel fгee to visit my blog หนังโป๊ญี่ปุ่นMy family members all the time say that I am killing my time hereat net, except I know I am getting familiarity daily by reading thes pleasantposts.

  2. daily cialis online Detailed evaluation of medical records, chest imaging, laboratory results, and exposure information among these cases provided an opportunity to evaluate, characterize, and compare their clinical courses

  3. Your point of view caught my eye and was very interesting. Thanks. I have a question for you.

  4. Bergabung dengan A2Bookmarks Norway menawarkan keuntungan besar dalam memperluas jangkauan informasi mengenai upaya penanganan stunting di Kabupaten Bima. Dengan platform ini, berita mengenai Rembuk Stunting yang mengangkat tema “Wujudkan Konvergensi Stunting Melalui Kolaborasi dan Koordinasi Multipihak” dapat tersebar lebih luas, menjangkau audiens yang lebih banyak dan meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya kolaborasi dalam menangani stunting. A2Bookmarks Norway memungkinkan informasi tersebut diakses oleh berbagai pihak, dari pemerintah hingga masyarakat umum, sehingga dapat memperkuat dukungan terhadap program-program kesehatan dan pendidikan yang bertujuan mengatasi masalah stunting.

    Selain itu, A2Bookmarks Norway menyediakan alat yang berguna untuk memantau dampak dari penyebaran berita dan informasi. Dengan bergabung dalam komunitas ini, Anda dapat melacak bagaimana berita tentang konvergensi stunting dan kegiatan Rembuk Stunting diterima dan dibahas di berbagai platform. [Bergabunglah dengan Komunitas A2Bookmarks Norway @ https://norway.a2bookmarks.com](https://norway.a2bookmarks.com) untuk memanfaatkan fitur-fitur ini dan membantu memperkuat koordinasi serta kolaborasi dalam penanganan stunting di Kabupaten Bima.

  5. priligy for sale cialis glipizide glucotrol xl From the start of the trial in June, his defense attorneys argued that Bulger did not kill two women who were among the 19 victims, Debbie Davis and Deborah Hussey

  6. John L Brusch, MD, FACP is a member of the following medical societies American College of Physicians and Infectious Diseases Society of America priligy farmacias del ahorro As I was glancing at the chart before I saw her, I noted that the medical history included Sjögren syndrome, which, of course, jumped out at me as significant, and also Graves disease

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *